Dampak Pembangunan Perusahaan, PT. Lautan Baja Indonesia Di Demo Warga

Kab.Serang [Banten] bitvbanten.com||
PT. Lautan Baja Indonesia yang berada di jalan raya Rangkas Km 5 di demo masyarakat Kareo kecamatan Jawilan, Senin, (10/06/2024).

Beberapa tuntutan masyarakat yang disampaikan secara resmi melalui surat yang dilayangkan ketua Karang Taruna desa Kareo terkait surat pemberitahuan aksi.

Pertanyaan yang berkembang diluar, mengapa masyarakat turun, dikonfirmasi awak media kepada wakil ketua Karang Taruma desa Kareo, Arizal Peni, SH menyebutkan, karena pihak perusahaan terkesan membangkang ketika dilakukan diskusi dialog mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dampak sosial yang berada di lingkungan tersebut.

Ketua RW. 01 desa Kareo  Jamaludin juga membenarkan masalah Tersebut.

Saat di jumpai di lapangan bahkan ada masyarakat di belakang tepat perusahaan berdiri ada lahan pertaniannya yang tidak dapat digunakan.

Rusjana, ketua Karang Taruma juga merasa kecewa terhadap pihak perusahaan PT. Lautan Baja Indonesia, karena pihak perusahaan belum memberikan tanggapan terkait aksi hari ini, seolah-olah pihak perusahaan menutup akses dialog untuk menemui kordinator dan penanggungjawab aksi.

Korban yang menjadi  dampak pembangunan perusahaan yang berada dilingkungan perusahaan berharap ada perhatian khusus terhadap masyarakat yang tanahnya menjadi rusak, apalagi tanah persawahan yang sebelumnya dalam satu tahun bisa memanen padi 3 kali.

Masih dari korban setelah ditemui dilapangkan bapak Maya sangat memperhatinkan karena hanya bergantung kepada hasil persawahan yang biasa digarap untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Naan Baron, selaku RW 03 desa Kareo juga menjadi dampak karena tanah garapanya yang juga tidak bisa dipakai untuk manfaatkan persawahan, bahkan beliau sangat menyanyangkan, ketika perusahaan yang begitu besar untuk menginvestasikan usahanya di sektor baja, namun mengabaikan dampak terhadap masyarakat sekitar.

Sampai berita ini ditayangkan belum ada pihak perusahaan memberikan keterangan seperti apa nantinya perusahaan menyikapinya, tidak menutup kemungkinan pihak terkait yang peduli tentang hak warga negara akan melaporkan kasus tersebut kepada instansi berwenang, jangan sampai ketika masyarakat terdampak yang mencari keadilan namum justru perusahaan terkesan mengabaikannya, dan tidak memperhatikan dampak gejolak sosial yang bakal timbul nantinya.

Sejak pagi masyarakat berkumpul di depan gerbang PT. Lautan Baja Indonesia, dan sudah terlihat beberapa jumlah personil kepolisian baik dari Polres Serang dan Polsek setempat.

AKP Satibi juga hadir di turunkan langsung untuk menjaga berjalanya aksi unjuk rasa.

Begitu juga tak ketinggalan personil TNI juga ikut hadir memantau membantu pihak kepolisian guna menjaga jalannya aksi unjuk rasa. [Gunawan]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250