KASAD Kunker Peletakan Batu Pertama dan Grounbreaking Pembangunan Perumahan

Pengusaha Nasional Sumbang 2 M Untuk Pembangunan Mesjid

Serang [Banten] botvkalimayanews.com||Dalam rangka mendukung program Pemerintah Pusat khususnya di bidang Perumahan rakyat Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke wilayah KOREM 064/MY. Minggu (09/03/2025).D

Dalam Kunker tersebut, KASAD yang di wakili oleh Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Irjenad) Letjen TNI Erwin Djatmiko bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Indonesia, Muarar Sirait melakukan peletakan batu pertama Grounbreaking pembangunan perumahan di Graha Kartina Pesona kelurahan Warung Jaud kecamatan Kasemen Kota Serang Banten.

Dalam sambutan tertulis KASAD yang di sampaikan oleh Irjepenad mengatakan bahwa acara groundbreaking pembangunan perumahan ini adalah merupakan program dari TN Angkatan Darat untuk mendukung program pemerintah Republik Indonesia.”

“Karena Bapak Menteri selalu menyampaikan pada kami di Angkatan Darat tentang bagaimana pentingnya perumahan itu bagi prajurit dan juga bagi masyarakat. Oleh karena itu, TNI Angkatan Darat berkomitmen untuk meningkatkan sejahteraan prajurit dan mendukung program pemerintah melalui pembangunan rumah TNI Angkatan Darat,” ujarnya.D

Djatmiko menjelaskan, secara umum ada lima lokasi pembangunan perumahan TNI Angkatan Darat.

Djatmiko mengakui, jika di hitung sejak tahun 2005 dan seterusnya, banyak sekali lokasinya, dan dirinya mendapatkan perintah oleh Kepala Staf Angkatan Darat bersama staff sebagai tim pemulihan tentang BP TWPAD, terutama pembangunan rumah Pemerintah ini.

Ditambahkannya, bahwa pemilihan developer ini benar-benar harus selektif.

“Jangan sampai cuma karena, ini kenal dengan saya dan sebagainya, tapi pekerjaannya tidak luar biasa, akhirnya mengakibatkan prajurit dan masyarakat tidak mendapatkan rumah yang layak untuk ditempati,” tambahnya.

Acara Groundbreaking ini total yang akan dibangun adalah 5.760 unit rumah yang dilaksanakan di lima lokasi, yaitu di Serang, Bekasi, Bogor, Brebes, dan Bantul.

Jumlah-jumlah unit di masing-masing lokasi, termasuk peruntukannya ada yang untuk subsidi, ada yang untuk komersil, dan juga ada yang untuk dikhususkan bagi prajurit dan masyarakat.

Harapannya, pembangunan rumah TWPAD ini dapat dinikmati untuk kebutuhan prajurit dalam mendukung peranan tugas, sekaligus juga dapat mendukung program pemerintah melalui pembangunan rumah TWPAD.

“Mudah-mudahan langkah-langkah ini berkah bagi kita semua, melanjutkan untuk bisa membantu mencerdaskan dan mensejahterakan masyarakat Indonesia.
Semoga Allah subhanahu wa ta’ala, Tuhan Yang Maha Esa,” tandasnya.

Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Indonesia, Muarar Sirait dalam sambutannya menyampaikan, pihaknya dari kementerian perumahan Lengkap dari Sekjen, Irjen, Dirjen akan mengawal program ini, terlebih media.

Utamanya para prajurit TNI Angkatan Darat yang akan mendapatkan program ini. Diakuinya, sudah disampaikannya kepada Presiden rencana ini.

Dalam kesempatan ini, disampaikannya juga, sebesar Rp2 milyar disumbangkan untuk pembangunan rumah ibadah dari pengusaha nasional.

“Jadi ada 2 miliar nanti dibangun rumah ibadah di sini. Saya pikir itu gotong royong,” tambahnya.

Sementara untuk sarana olahraga dan taman bermain anak, Muarar Sirait turut menyumbangkan secara pribadi sebesar Rp500 juta.

“Kalau saya suka olahraga Pak, tolong developernya buat taman bermain anak-anak, saya sebagai Menteri menyumbang Rp500 juta,” tuturnya

Muarar mengaku bersyukur pimpinan TNI AD sangat concern kepada prajuritnya, dan berharap membuat semangat pasukan TNI Angkatan Darat di seluruh Indonesia untuk menjaga NKRI.

Muarar mengungkapkan, tahun ini sudah ada di anggarannya 220 ribu rumah.

Menurutnya, permintaan pasti lebih banyak daripada kebutuhan. Namun dengan dibantu Presiden, dan teman-teman di DPR mudah-mudahan bisa mendapatkan tambahan, ungkapnya.

Menperkim RI berharap program seperti ini dapat dilaksanakan di pulau Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi yang belum ada.

“Kalau boleh dibuat juga Pak. Supaya bisa, saya pikir banyak juga saudara-saudara kita prajurit TNI yang membutuhkan. Ya dari Angkatan Darat. Kalau boleh dibuat,” ujarnya.

Dua hal sesuai perintah Presiden, jumlah kualitasnya meningkat  kualitasnya juga harus dijaga.

Menurutnya, pihaknya masih menemukan pengembang-pengembang yang tidak bertanggung jawab. Terutama rumah subsidi.

“Saya tampilkan itu di Instagram resmi kementerian kami. Dan sampai hari ini tidak ada yang bantah. Kalau mau ada yang bantah silahkan. Foto ditampilkan, video ditampilkan. Kita tujuannya apa? Bukan mau gagah-gagahan. Untuk mencegah. Jangan sampai nanti konsumen yaitu rakyat, diantaranya prajurit TNI Angkatan Darat. Jangan sampai lagi mendapat developer yang tidak bertanggung jawab,” tegasanya.

Di tegaskannya lagi, bukan hanya tidak korupsi, namun juga menjaga uang negara digunakan dengan benar.

“Kalau mau. Lihat contohnya. Lihat saja di Instagram kami. Kita tidak hanya. Kita jaga. Jaga betul. Bagaimana dampaknya uang negara itu bermanfaat. Satu rupiah, satu rupiah itu. Dijaga. Jangan sampai tidak dijaga. Kemudian tudak tepat sasaran,” tegasnya lagi.

Selanjutnya, Irjenad, Menperkim didampingi para pejabat lainnya meninjau unit rumah contoh.

Turut hadir dalam acara tersebut, Pangdam III/SLW, Mayjen TNI Dadang Arief Abdul Rahman, SE.MSi, CHRMP, Danrem 064/MY, Brigjen TNI Andrian Susanto, PJU Mabesad, PJU Kodam III/SLW, Komisioner BP Tapera, Heru, Direktur Utama (Dirut) PT Bank Mandiri (Persero), Darmawan Junaidi, Gubernur Banten, Kapolda Banten, dan pejabat lainnya. [Agung]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250