Masyarakat Minta Pemerintah Pusat Turun Tangan
Tolikara [Papua] botvbanten.com||
Endil Kogoya, Kepala Distrik Tolikara, bersama pendamping distriknya, dikritik karena penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dikabarkan berasal dari dana desa itu tidak tepat sasaran.
Masyarakat di berbagai kampung diduga ada yang tidak menerima dana desa yang seharusnya disalurkan melalui Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (PMK) Tolikara.
Dilansir dari laman mediacyber.online, pihak Kantor PMK Tolikara, Yuko, mengungkapkan bahwa, tahap dua penyaluran dana desa tidak dilakukan karena ketidaksesuaian laporan pertanggungjawaban.
Oleh karena itu, pendamping distrik dan pendamping desa meminta pemerintah agar segera turun tangan dan menggantikan para pendamping yang bermasalah untuk memastikan proses penyaluran dana desa berjalan lancar dan sebagaimana semestinya.
Di samping itu, kerja sama antara pendamping distrik, pendamping desa, dan kepala distrik dinilai belum optimal dalam mengatasi masalah ekonomi masyarakat terkait dana desa.
Masyarakat juga mengeluhkan kurangnya komunikasi dengan pihak terkait.
Masyarakat yang merasa terdampak secara langsung oleh kurangnya penyaluran dana desa ini menuntut pemerintah pusat untuk segera menggantikan pendamping desa dan pendamping distrik yang dianggap tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Mereka juga menyatakan kesiapan untuk mengajukan nama-nama pendamping yang lebih kompeten. [Bawi/red]
